PENGALAMAN PERTAMA MENJADI
SEORANG DRUMER
terbelakang, bukan karena posisinya yang selalu berada dibelakang personil lainnya tapi popularitas seorang drummer biasanya selalu dibawah sang vokalis atau gitaris. nggak tahu kenapa tapi realitanya kayak itu.
Padahal untuk menjadi seorang drummer tu nggak gampang, banyak duka yang mengiringinya. Seperti pada pengalaman teman ane ketika pertama kali mengenal dan memegang sebuah set drum, awalnya teman ane tidak tertarik dengan musik, ketertarikan teman ane lebih kepada komputer sampai ane pernah memohon kepada orang tua ane untuk masuk sekolah kejuruhan, hal itu karena teman ane ingin sekali menjadi pemain programmmer terkenal sehingga nantinya ane bisa memberikan sebagian penghasilan teman ane di komputer kepada orang tua teman ane, pikir teman ane kala itu, tapi semua itu sirna ketika teman ane beranjak masuk MAN yang notabene saat itu sedang boomingnya Nge-band dan secara tak sadar cita-cita untuk menjadi programmer profesional tak bendung dulu.
Sadar nggak bisa memainkan alat musik apapun, di bangku MAN dulu tepatnya di kelas 1 , teman ane hanya ikut teman-teman ane yang bisa memainkan alat musik, ketika mereka nge-band di sebuah studio musik. Duduk terperanga dan iri karena hanya bisa menonton, merupakan perasaan dan “kegiatan” teman ane ketika ikut teman-teman nge-band. Lantas suatu hari, karena iri hati terhadap teman-teman yang nge-band, teman ane pun memutuskan untuk ikut sekolah musik, bidang perkusi (drum) menjadi pilihan ane, tak tahu kenapa ketika teman ane melihat drummer terkesan cool walaupun posisinya terhalang oleh personil lain.
Baru sekitar 3 bulan menjalani kursus drum, teman ane ditawari seorang teman untuk nge-band tuk ikut mengisi acara perpisahan kakak kelas teman ane. Ragu dan nggak percaya diri teman ane timbul karena takut bemain jelek secara baru 3 bulan main drum, tapi rasa nekad yang membuat teman ane ikut dan terima tawaran teman ane itu, belum apa-apa rasa sedih dan duka menyelimuti hati teman ane, karena sering melakukan kesalahan ketika latihan, baik itu lupa lagu yang dibawakan ataupun ketukan yang masih lemah. Rasanya teman ane ingin mengundurkan diri saja dari band itu, karena sering disalahkan oleh teman-teman lain.
Ah lagi-lagi nekad, yang membuat teman ane untuk tetap jalan terus endagak acuh sama omelan teman-teman lainnya yang pada akhirnya teman ane sudah bisa beradaptasi dan memperbaiki segala kekurangan teman ane. Setelah latihan sekitar 2 minggu sampailah teman ane pada audisi, yang merupakan tahap seleksi lolos atau tidaknya sebuah band untuk mengisi acara pada perpisahan nanti, dan alhamdullah band teman ane lolos audisi itu padahal waktu audisi, teman ane nervous karena ini baru pertama kali. Saat itu band teman ane memainkan lagu dariRadio Head “Creep”, saat audisi. Sangat tepat teman ane memilih lagu itu karena bagi teman ane tempo dan beat nya standar ,hehehe.
Sampailah juga pada hari H, yaitu perpisahan kakak kelas teman ane yang sudah lulus. Saat itu band teman ane mendapat giliran di urutan pertengahan dari keseluruhan penampilan band yang mengisi acara. Melihat band-band yang tampil lebih dulu, lagi-lagi ane “takut” naik panggung, karena penampilan band sebelum band teman ane itu bagus-bagus, terutama drummer-nya yang sangat ahli menabu drum.
“duuh deg deg-an banget teman gw nih, yang laen maennya keren keren banget” ucap teman ane kepada seorang teman yang juga seorang gitaris dari band teman ane. Rasa nervous , makin menjadi-jadi ketika nama band ane dipanggil oleh MC untuk naik ke atas panggung, kaki ane sampai gemetar menaiki anak tangga pada panggung itu.
Namun anehnya, setelah teman ane duduk di belakang set drum yang akan teman ane mainkan itu, teman ane merasa percaya diri yang langsung memuncak, serasa sudah profesional, lantas pun teman ane ber-solo ria sambil menunggu teman-teman yang lagi sibuk mengatur alat yang menjadi pegangan mereka masing-masing. wouw, ternyata permainan solo ane mendapatkan tepukan dari penonton, padahal dalam hati kecil teman ane berkata “kok pada tepuk tangan ya, kan teman gw maennya asal-asalan hehehehe“.
Ketika itu teman ane memainkan lagu Adam’s Song dan Dammit (Blink 182). Setelah teman ane unjuk gigi memainkan lagu yang teman ane bawakan, tiba-tiba seorang teman dari lain band mandatangi teman ane dan meminta teman ane untuk menjadi drummer band mereka dalam membawakan lagu Bring me to life (Evanescene) yang lagi boomingwaktu itu, kaget dan heran karena ia menganggap permainan ane bagus padahal teman ane sendiri merasa bahwa permainan teman ane biasa-biasa saja bahkan buruk.
Teman-teman ane itu memaksa teman ane untuk menjadi drummer band mereka, tapi teman ane menolaknya dengan alasan cape. Sebenarnya tidak cape tapi tidak hapal lagunya (hehehe) dan akhirnya mereka pun mengerti dan menerima alasan teman ane. Setelah itu yang merupakan pengalaman teman ane menjadi anggota band dan sebagai drummer, teman ane menjadi benar-benar terobsesi untuk menjadi terkenal sampai banyak tawaran untuk membuat sebuah band dengan teman-teman yang lain, bahkan teman ane sempat bergabung dalam 5 band musik dalam waktu yang bersamaan.
Total band yang teman ane pernah ikut bergabung sekitar 8 band, namun dari kesleuruhan band itu merupakan band “kampung” dan beberapa masih indie, tetapi itu sudah membuat teman ane senang karena rasa iri yang dulu menghantui teman ane ketika dulu melihat teman-teman MAN pandai bermain musik, terbayar lunas. Anengnya, saat ini sulit sekali memiliki waktu seperti dulu yang masih sering bermain drum, hampir 2 tahun lamanya teman ane tidak memegang drum stick yang biasa teman ane gunakan untuk “menggebuk” drum.
Tangan dan kaki yang biasa menendang bas drum ini terasa kaku karena lamanya vakum nge-band. Untuk melatih tangan teman ane agar tidak kaku, lebih baik teman ane menulis untuk Kompasiana ini walaupun hanya jari-jari teman ane yang digunakan (hehehe) dan melenturkan kaki teman ane yang biasa “menendang” bas drum ini dengan bermain futsal yang alhamdulillah masih sering teman ane lakukan. Tapi….Lagi-lagi kandas hasrat untuk menjadi drummer terkenal. ^_^
Fitra Romadona,,,, pada hari Selasa pukul 21.15 IG:fitrah_utp
